Kanker Serviks

KANKER SERVIKS, PENGENALAN DAN PENCEGAHAN

Penyakit Kanker serviks disebabkan oleh suatu virus yang bernama Virus Human Papilloma ( HVP ). HVP ditularkan melalui hubungan seksual. Kanker Serviks biasanya terjadi pada perempuan yang sudah menikah atau yang pernah berhubungan seksual, berganti pasangan, sering melahirkan, merokok, dan inveksi menular seksual. Kebanyakan infeksi HPV dan kanker serviks stadium dini tidak menampakkan gejala gejala mencurigakan sehingga si penderita dapat mengerjakan aktivitas sehari hari tanpa gangguan.  Virus ini berkembang setelah beberapa tahun kemudian, setelah infeksi tubuh perempuan tidak dapat selalu membentuk kekebalan sehingga tidak terlindungi dari infeksi berikutnya.

Virus HPV menempel pada kulit dan ditularkan melalui hubungan seksual.Bila kanker sudah mengalami stadium lanjut maka gejala gejala yang dapat timbul antara lain :

·         Pendarahan setelah senggama,

·         pendarahan spontan yang terjadi antara periode menstruasi rutin,

·         timbulnya keputihan yang berbau,

·         nyeri panggul,

·         gangguan susah buang air kecil dan

·         nyeri ketika berhubungan seksual.

Maka sebaiknya harus segera dilakukan pemeriksaan dini bagi para wanita agar dapat diobati. Para wanita dapat melakukan pencegahan dini dengan melalui Skrining ( papsmear atau IVA ).

Pengobatan kanker serviks biasanya dilakukan dengan beberapa tindakan, antara lain :

·         bedah ( surgical treatment ),

·         radioterapi,

·         kemoterapi,

·         terapi paliatif  ( supportive care ) yang lebih difokuskan pada peningkatan kesembuhan.

Perempuan bisa melakukan vaksin HPV sebagai pembentuk imun didalam tubuh. Karena untuk biaya operasi bedah sangat mahal  bisa mencapai kurang lebih Rp 40.000.000,- atau lebih. Vaksinasi sebaiknya dilakukan sedini mungkin dan dapat diberikan mulai remaja putri berusia 10 tahun. Vaksinasi diberikan sebanyak 1 kali setiap bulan selama 3 kali. Untuk informasi lebih lanjut dapat mengunjungi situs www.kankerserviks.com

Penyakit Ginjal

PENYAKIT GINJAL, PENGENALAN DAN PENCEGAHAN

Salah  satu  organ  tubuh  yang  penting adalah Ginjal (kidney). Ginjal berperan sebagai mesin pendaur ulang. Setiap hari ginjal kita menguraikan kurang lebih 200 liter darah untuk menyaring sekitar 2 liter bahan ampas dan  air  berlebih.

Ginjal mempunyai beberapa fungsi yaitu :

·         membersihkan darah,

·         mengeluarkan cairan berlebih,

·         memfiltrasi produk sisa,

·         menjaga keseimbangan kimia darah,

·         control tekanan darah dan

·         sel darah merah.

Penyakit ginjal bisa diketahui dari gejalanya seperti sakit pinggang menerus, mengkonsumsi suplemen vitamin dalam jangka waktu yang lama, pola hidup makan yang tidak sehat.

Penyebab Sakit Ginjal : Diabetes  50 %, Hipertensi27 %, Glomerulonefritis ( peradangginjal ) 13 %, Lain lain 10 %.

Gagal ginjal mempunyai beberapa tahapan :

Tahap 1 = Kerusakan ginjal ( proteindalam urine ) dan LFG atau Laju Filtrasi Glemerulus yaitu volume darah yang disaring ginjal dalam satuan waktu normal.

Tahap 2 = Kerusakan Ginjal dan Penurunan LFG ringan.

Tahap 3 = Penurunan LFG moderat.

Tahap 4 = Penurunan LFG berat.

Tahap 5 = Gagal Ginjal ( perlu penggantian ginjal atau cangkokginjal )

Mencegah terjadinya gagal ginjal lebih baik dari pada mengobati. Usahakan bahwa organ ginjal untuk selalu sehat.

Berikut di bawah ini adalah hal hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya gagal ginjal :

      

•        Perhatikan riwayat keluarga. Jika ada keluarga yang menderita penyakit ginjal gagal, maka lakukan skrining rutin.
•          Jaga berat badan ideal.
•          Jaga level kolesterol
•        Makan dan minum bergizi seimbang.
•          Berolahraga rutin
•          Jangan merokok.
•          Control tekanan darah dan kadar gula agar normal.
•          Minum air putih 8 gelas perhari.
•          Jangan konsumsi suplemen atau vitamin dalam jangka waktu lama.
•          Hindari stress
•          Selalu berfikir positif.,  usahakan untuk selalu dan selalu berfikir dan bertindak positif.  Karena dengan berfikir positif akan membuat struktur otak berubah lebih baik.  Membuat otak jadi lebih sehat sehingga mempengaruh kesehatan seseorang secara umum. 

keringat darah

HEMATIDROSIS, PENYAKIT KERINGAT DARAH, PENGENALAN DAN PENCEGAHANNYA

Hematidrosis merupakan penyakit keringat darah dimana adanya kelainan berupa merembesnya darah dari kulit yang keluar bersama keringat. 

Hal tersebut di sebabkanoleh factor stress dan kecemasan tingkat tinggi. Tekanan stress yang dialami pasien akan membuat pembuluh darah halus disekitar kelenjar keringat mengerut dan ketika stress menurun maka pembuluh darah akan mengembang kembali. 

Tekanan darah yang tinggi akan menyebabkan pembuluh darah pecah dan darah akan keluar, mengalir ke kelenjar keringat yang ada di dekatnya kemudian keluar bersama keringat. Terjadilah apa yang disebut keringat berdarah. 

Keluarnya keringat berdarah disebabkan oleh pembuluh darah halus disekitar kepala kondisinya lemah sehingga mudah pecah.

Untuk pencegahannya bisa dilakukan dengan mengendalikan tingkat stress yang dialami. 

Usahakan jangan sampai terkena stress dengan tekanan yang tinggi sehingga tidak menimbulkan tekanan mental yang berat. Maka dari itu dibutuhkan psikiater untuk mendampingi pasien selain di beri obat untuk menguatkan pembuluh darah.

asma

ASMA, PENGENALAN & PENCEGAHANNYA

Asma adalah penyakit keturunan dan tak menular.Asma sulit disembuhkan.Asma adalah penyakit yang membuat saluran pernapasan menyempit sehingga penderita asma akan tersengal sengal. 

Biasanya asma muncul dari bakat alergi seseorang yang didapatdari orang tua, kakek atau nenek. Maka tak heran jika ada anak yang terkena asma namun orang tuanyasehat, ini bisa disebabkan dari kakek atau neneknya yang mengidap asma.

Dalam ilmu kedokteran Asma dikenal dengan inflamasi kronis. Asma bersifat menahun dan sulit disembuhkan sehingga hanya dengan pencegahan agar asma tidak kambuh.

Pencegahan asma bisa dilakukan dengan mengendalikan kestabilan emosi seseorang, menjaga makanan atau minuman yang bisa memicu asma seperti soda atau telur, menjaga alergi,  menjaga polusi udara. Selain dengan menjaga makanan dan emosi, pengendalian juga bisa dilakukan dengan olah raga teratur disertai dengan minum air sebanyak banyaknya.

Gejala penyakit asma pada anak kecil bisa diketahui dengan seringnya anak tersebut batuk tanpa penyebab yang jelas, intensitas sering. Maka anak tersebut harus di beri terapi pembimbingan baik dari makanan, sering olah raga, dijaga stressnya, maka asma itu akan hilang perlahan seiring dengan perkembangan anak menjadi dewasa.

PENYAKIT ASAM URAT DAN PENCEGAHAN

PENYAKIT ASAM URAT, PENGENALAN DAN PENCEGAHANNYA

Penyakit asam urat merupakan salah satu momok penyakit yang menakutkan dan banyak dialami oleh sebagian orang dewasa. Gejala asam urat bisa dikenali dengan timbulnya rasa nyeri dan ngilu pada persendian. Asam urat juga bisa menimbulkan bengkak dan peradangan. Rasa nyeri dan ngilu tersebut timbul lantaran adanya penumpukan kristal asam yang tak lain adalah sisa metabolisme purin.  Purin yang mengendap menjadi kristal dan menumpuk pada persendian kita umumnya berasal dari sisa makanan yang dikonsumsi. Purin adalah struktur kimia pembentuk DNA. Purin dimiliki oleh setiap orang. Purin dapat diproduksi sendiri oleh setiap mahluk hidup. Purin juga bisa berasal dari sel-sel tubuh yang rusak. Asam urat yang melewati batas normal memicu munculnya keluhan keluhan pada ginjal, sendi dan saluran kemih.

Dalam keadaan normal, asam urat dibutuhkan oleh tubuh dalam kadar tertentu dan diproduksi dalam proses metabolisme. Tubuh kita memiliki kemampuan menyuplai sekitar 85% senyawa purin setiap hari. Jadi kita hanya perlu 15% purin yang berasal dari asupan makanan sedang purin yang lebih akan menjadi sisa metabolisme yang akan diolah oleh ginjal dan dikeluarkan dalam tubuh melalui saluran sekresi. Apabila kadarnya melebihi batas yang dibutuhkan oleh tubuh maka ginjal tidak akan mampu untuk mengolah sehingga timbullah penyakit asam urat sebagaimana sering dikeluhkan berupa nyeri, bengkak, dan radang persendian.

Untuk memastikan seseorang menderita asam urat atau tidak, maka harus diperlukan pemeriksaan. 

Untuk Pria, asam urat dikatakan normal jika kadarnya antara 3,5 sd 7 mg/ dl 

Dan pada Wanita, asam urat dikatakan normal berada pada kisaran 2,6  - 6 mg/dl.

Gejala awal asam urat terjadi ketika ginjal tidak mampu untuk membuang asam urat yang berlebihan secara sempurna melalui urine. Disamping itu penderita asam urat umumnya memiliki keluhan lain seperti hipertensi, diabetes atau aterosklerosis. Dan dalam jangka waktu yang panjang, asam urat bisa mengakibatkan batu ginjal atau gagal ginjal.

Penyakit asam urat bisa disebabkan oleh 3 faktor utama dibawah ini yaitu :

      1.       mengkonsumsi purin berlebihan

      2.       Penyakit darah dan obat obatan

      3.       Gangguan genetik yang menyebabkan ketidakmampuan organ dalam melakukan proses sekresi.

Gejala asam urat yang biasa dialami oleh penderita adalah :

·        

•        Rasa nyeri pada otot, terutama persendian lutut, pinggang, punggung, pinggul, pundak dan bahu.
• ·         Pembengkakan urat dipersendian, tampak memerah, terasa panas, dan nyeri terutama pada malam hari.
• ·         Mudah merasa capek
• ·         Sering pegal pegal
• ·         Linu dan kesemutan yang menerus.
• ·         Sering buang air pada malam hari
• ·         Bisa menimbulkan kencing batu, dikarenakan purin yang berlebihan yang tidak bisa dibuang oleh tubuh mengkristal.

Untuk mencegah asam urat maka kita harus memperhatikan pola makan kita. Berikut adalah upaya pencegahan penyakit asam urat, yaitu :

• ·         Olah raga teratur, untuk melancarkan proses metabolisme
• ·         Banyak minum air putih, dimana air putih akan membantu ginjal untuk melarutkan sisa zat purin ke dalam urine.
• ·         Menjaga pola hidup sehat dan pola makan yang sehat
• ·         Banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung potasium tinggi seperti kentang, yogurt dan pisang. Karena zat potasium membantu melarutkan purin.
• ·         Banyak mengkonsumsi vitamin C  alami dalam buah buahan.
• ·         Banyak mengkonsumsi karbohidrat kompleks seperti nasi, singkong, roti dan ubi.
• ·         Kurangi konsumsi gula berlebihan.
• ·         Jaga kondisi tubuh dengan istirahat yang cukup
• ·         Jaga konsistensi sehat dengan niat yang kuat ingin sehat.